Kriminal HukumPeristiwaSosial

Kapolsek Gerung Berikan Trauma Healing Kepada Korban Jambret

Lombok Barat, FokusNTB – Kondisi paska penjambretan yang terjadi pada Sabtu (4/12), terhadap anak yang terjadi di Dusun Dasan Tapen Barat, Desa Dasan Tapen Gerung, meninggalkan trauma terhadap korban.

Kapolsek Gerung AKP Syaripuddin Zohri, mengatakan kerena korbannya adalah anak-anak, maka pihaknya berupaya melakukan trauma healing terhadap korban. Hal tersebut disampaikannya pada Senin (6/12).

“Korbannya merupakan anak-anak, usia delapan tahun, dan masih duduk di kelas 4 SD, kami langsung mendatangi korban” ungkapnya, Kamis (9/12).

Pada saat pertama kali mendatanginya, korban masih merasa tertekan, dan takut melihat petugas kepolisian berseragam. “Pertama kali kami datangi, korban masih merasa takut dan tertekan, kemudian setelah didatangi kedua kali, korban sudah mulai terbiasa dengan kedatangan dari pihak Kepolisian” ucapnya.

Untuk menghilangkan rasa trauma korban, maka Kapolsek Gerung menyerahkan hadiah kepada korban, mengganti anting korban yang dijambret oleh pelaku. “Kami memberikan hadiah, menggantikan anting-antingnya, sehingga korban menerima dan mengucapkan terimakasih kepada Polres Lombok Barat” katanya. Sehingga, trauma korban atas peristiwa buruk yang dialaminya berangsur-angsur hilang, dan mulai normal kembali.

“Dimana saat kejadian itu, korban korban sedang menuju kerumah temannya untuk belajar, dan setelah peristiwa itu korban benar-benar merasa trauma” tandasnya.

Terkait peristiwa jambret yang menimpa terhadap anak-anak, Kapolsek Gerung menghimbau agar tidak memaikan perhiasan berlebih terhadap anak.


“Termasuk jangan memberikan anak bermain HP sendirian, karena dapat mengundang aksi kejahatan kejahatan terhadap anak” tandasnya.

Fokus NTB

FokusNTB - Kabar Warga Nusa Tenggara Barat | email : fokusNTB@gmail.com

Related Articles

Back to top button