Menuju Smart City, Pemkab Lombok Barat Gelar Bimtek Srikandi

Giri Menang, Fokus NTB – Setelah memperoleh predikat sebagai satu satu Kabupaten dengan kategori digital diantara Kabupaten lain di Nusa Tenggara Barat, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat langsung bergerak cepat untuk menguatkan SDM dalam melaksanakan digitalisasi.

Pemkab Lombok Barat melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik menggelar Bimbingan Teknis untuk persuratan digital melalui aplikasi Srikandi. Kegiatan ini digelar untuk semua pejabat di lingkup pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara bertahap.

Di awal program, Bimtek dilaksanakan bagi pejabat di Sekretariat Daerah diantaranya Sekretaris Daerah, para asisten dan semua Kepala Bagian di Sekretariat Daerah. Bimtek ini dilaksanakan di Ruang Jayengrane, Kantor Bupati Lombok Barat, Kamis (29/6).
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat DR. H. Baehaqi mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai wujud dari gerak cepat Pemkab Lombok Barat dalam menyongsong era digital dan smart city. Ia mengatakan bahwa saat ini pejabat di lingkup Pemkab, sudah mendaftar dan mendapatkan persetujuan untuk menggunakan tanda tangan digital dari BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara). Sehingga hal ini harus diikuti dengan penggunaan aplikasi surat berbasis digital juga.
Lanjutnya, maka kegiatan Bimtek yang diinisiasi oleh Dinas Kominfotik Lombok Barat ini sangatlah penting untuk mengantarkan kita semua pada penggunaan teknologi digital dalam administrasi Pemerintahan. Hal ini sebagai bagian dari upaya Pemkab Lombok Barat menuju Smart City.
“Mari kita semua mengikuti bimtek ini dengan serius karena pada waktunya nanti semua akan berbasis digital sesuai dengan yang tertera dalam dokumen master plan smart city” ujarnya.
Sementara itu Asisten Daerah III Setda Lombok Barat H. Ilham, M.Pd mengatakan bahwa bimbingan teknis ini menjadi penting bagi semua pihak agar dapat terbiasa menggunakan administrasi pemerintahan secara digital. Hal ini sebagai langkah cepat Pemkab Lombok Barat untuk mengikuti perkembangan zaman dan teknologi digital yang berkembang secara pesat.
Ia berharap dengan diterapkannya persuratan berbasis aplikasi Srikandi yang merupakan aplikasi resmi dari Pemerintah Pusat dapat memberikan pelayanan surat menyurat yang cepat, efektif serta efisien bagi Lombok Barat. Karenanya ia meminta kepada semua Kepala Bagian dan jajarannya untuk mempelajari dan memperhatikan bimtek ini dengan seksama dan segera mengaplikasikannya.
“Tentu ini butuh proses dan waktu, karenanya semua pihak harus rajin bertanya pada kominfo dan kominfo harus memberikan bimbingan khusus bagi semua agar dapat terlaksana dengan baik” tuturnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat, Ahad Legiarto mengatakan, bahwa bimtek ini sebagai upaya mempercepat persiapan untuk menerapkan persuratan berbasis digital. Pihaknya telah melatih beberapa staf ahli IT untuk dapat memberikan pendampingan bagi bagian atau OPD yang membutuhkan bimbingan dalam penerapan aplikasi persuratan digital ini. Ia berharap agar sistem persuratan digital ini dapat dilaksanakan dengan cepat untuk mempermudah administrasi surat menyurat.
Dalam kesempatan ini Ahad Legiarto juga meminta dukungan semua pihak dalam menerapkan aplikasi surat menyurat berbasis digital ini. “Tentu butuh waktu dan kita sudah mulai untuk melakukan pelatihan pelatihan agar aplikasi ini dapat segera diterapkan. Karena sangat mempermudah administrasi surat menyurat bagi Pemerintah Daerah” ujarnya.
Bimbingan teknis ini nantinya akan dilaksanakan secara bertahap kepada semua pejabat dan petugas administrasi di OPD masing masing. Hal ini juga nantinya ditunjang oleh penerapan tanda tangan digital untuk semua pejabat. Menurutnya dengan tanda tangan digital dan surat berbasis digital ini akan mempercepat dan memudahkan administrasi perkantoran di Lombok Barat. (FokusNTB/Diskominfotik Lobar)