EdukasiPeristiwaPolhukamTokoh

Mengenang Gusdur, Penglisir Puri Kanginan Buleleng: Bapak Bangsa yang Pluralisme

Buleleng, Fokus NTB – Acara Kirab Panji NU hari kedua di lakukan di Puri Panglipuran Kanginan Buleleng, itu sekaligus mengenang kembali sosok gusdur sebagai bapak pluralisme oleh tokoh Penglisir Puri Kanginan pada Minggu, 29 Januari 2023.

Anak Agung Ngurah Parwata Pandji, S. Sos., M. Si. Selaku penglisir Puri Kanginan Buleleng, dalam sambutannya. Ia menyampaikan bahwa sudah semestinya hidup bertoleransi sebagaimana yang telah di ajarkan oleh bapak bangsa, Gusdur.

“Selaras dengan di Puri Kanginan ini Kami disini juga menerapkan Pluralisme yang tinggi karena kalo kita melihat sejarah ke belakang Puri ini berdiri bukan hanya satu umat, namun berbagai umat agama yang ada apalagi dengan muslim sudah ngata erat hubungan kita sejak dulu,” sambutnya.

Adapun kedekatan antara masyarakat Hindu di Buleleng dengan Muslim tidak dapat di ragukan lagi, pasalnya menurut Parwata kedatangan muslim pertama di Bali adalah di Buleleng ini sehingga sudah tercipta nilai-nilai toleransi.

“Dikarenakan muslim datang ke Bali pertama kali yaitu Buleleng jadi sudah wajar jika Buleleng sendiri bisa hidup damai dan rukun antar umat beragamanya seperti yang di bumingkan oleh tokoh NU itu yakni Gusdur,” jelasnya.

Selanjutnya ia berharap, kedepannya masyarakat lintas agama untuk sama-sama bersinergi menjaga kerukunan umat beragama, dirinya yakin bahwa bangsa yang besar tanpa adanya kemajemukan tidak akan bisa berkembang.

“Ras, Suku, Agama jangan jadikan suatu pertikaian di Bangsa kita sendiri dan kita harus patut berbangga karena hidup di Indonesia dengan berbagai golongan Umat,” tegasnya. (Son/red)

Related Articles

Back to top button